30 Apr 2025, Wed

Idrus Percaya Tak Ada Matahari Kembar, Serangan Politik untuk Memecah Belah Prabowo-Jokowi

Idrus Percaya Tak Ada Matahari Kembar, Serangan Politik untuk Memecah Belah Prabowo-Jokowi


politics.apabisa.com

, JAKARTA – Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjabat sebagai wakil ketua umum partai Golkar, Idrus Marham, mengatakan bahwa pada masa kini tak terdapat duplikasi matahari dalam konteks posisi presiden karena kedudukan itu didiami oleh Prabowo Subianto.

“Sekali lagi, tidak ada presiden ganda, yang sebenarnya dan asli sebagai presiden adalah Prabowo,” ujar Idrus ketika merespons pertanyaan wartawan usai bertemu di Jakarta, Kamis (17/6).

Kontroversi tentang matahari kembar mencuat setelah beberapa anggota kabinet dari Koalisi Merah Putih menilai Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), sebagai pemimpin tertinggi.

Mantan Menteri Sosial tersebut menyebut bahwa Jokowi memang mengerti situasinya saat mantan Gubernur Jakarta itu muncul di sebuah acara yang juga dikunjungi oleh Prabowo.

Idrus menyatakan Jokowi akan menghargai Prabowo sebagai Presiden RI dan tidak akan menonjolkan diri terlalu banyak di pentas acara tersebut.

“Dalam tindakan Joko Widodo, dapat terlihat pula cara dia menempatkan dirinya. Misalnya, ada undangan untuk hadir dalam suatu acara atau hal serupa. Semua ini sangat jelas terlihat,” ujarnya.

“Ahli tafsir inilah terkadang yang merusak negara kita. Mengapa demikian? Karena interpretasi mereka sering kali tidak berdasar pada fakta, seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya,” jelasnya.

Idrus mengatakan bahwa mencetuskan kembali masalah tentang dua matahari dalam pemerintahan adalah strategi untuk mempertikaikan hubungan antara Prabowo dan Jokowi.

“Iya, menurut saya, mungkin kita semua sudah mengenal masalah utama antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo. Dikatakan bahwa mereka masih terlibat dalam hal-hal lama,” jelasnya.

(ast/jpnn)


Jangan Lewatkan Video Terbaru:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *