By alfaritsy 
Pemimpin BKN Minta Instansi Cepat Putuskan CPNS dan PPPK 2024, Batas Waktu Mendekati!
**politics.apabisa.com** – politics.apabisa.com | , JAKARTA – Ketua Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan Arif, menekankan urgensi dalam percepatan proses pengangkatan CPNS dan PPPK untuk tahun 2024. Ia juga mengingatkan tentang batas waktu yang telah ditentukan oleh pemerintah.
“Dalam rangka melanjutkan instruksi Presiden tentang peningkatan kecepatan dalam pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2024, batas akhir pengangkatan bagi Calon Pegawai Negeri Sipili (CPNS) adalah Juni 2025 sedangkan untuk Pengadaan Pejabat Pendukung Pemerintah Kerja Sama (PPPK) tidak melebihi Oktober 2025,” jelas kepala Badan Kepegawaian Nasional ketika menghadiri Rakercap SK ASN Tahun Anggaran 2024 bersama dengan beragam instansi baik pusat atau daerah lewat video konferensi hari Rabu tanggal 16 April 2025.
Prof. Zudan menjelaskan bahwa kemajuan dalam penentuan Nomor Induk atau NIP serta pengesahan Surat Keputusan (SK) untuk CPNS dan PPPK tahun 2024 sampai tanggal 15 April 2025 menunjukkan pertumbuhan yang positif di seluruh negeri.
Rata-rata secara nasional, Prof. Zudan menyampaikan bahwa dari seluruh 542 lembaga pemerintah yang melaksanakan seleksi CPNS tahun 2024, sebanyak 374 organisasi telah mengajukan dan mendapatkan persetujuan Nomor Induk Pegawai (NIP) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Di antaranya, 32 institusi sudah memproses lebih lanjut dengan menerbitkan surat keputusan untuk penunjukkan pegawainya. Untuk proses perekrutan PPKP pada tahun 2024, sebanyak 612 lembaga yang menyelenggarakan ujian, saat ini 436 lembaga sudah melamar dan mendapatkan Nomor Induk mereka. Di antaranya, 44 lembaga bahkan telah merilis Surat Keputusan untuk penunjukan pegawai tersebut.
“Demi mempercepat penunjukan CPNS tahun anggaran 2024, kami mengharapkan semua BKD, Biro SDM di instansi pusat maupun daerah untuk secara proaktif menjalin komunikasi dengan BKN apabila menemui kendala. Tujuannya adalah agar tahapan penetapan serta penerbitan surat keputusan bisa rampung tepat pada waktunya,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), yaitu Rini Widyantini juga menekankan tentang tenggat waktu pelaksanaan pengangkatan CPNS dan PPPK pada tahun 2024. Dia menjelaskan bahwa melalui proses penyerapan ASN tersebut diharapkan dapat dipertahankannya kualitas layanan kepada masyarakat sebagaimana menjadi salah satu komponen dari program reformasi birokrasi nasional.
“Saya mengharapkan bahwa proses penambahan staf ini merupakan bagian dari strategi besar untuk menjamin layanan masyarakat terus efektif, sekaligus mencukupi keperluan tenaga kerja yang kompeten, serta menjadi salah satu alat utama dalam program pembaruan sistem birokrasi,” ungkapnya. BKN menghargai kementerian atau lembaga pemerintahan yang sudah menerbitkan surat keputusan untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. Ini dilakukan sebagai wujud pengakuan atas pencapaian mereka dalam penuntasan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), serta menjadi dorongan bagi unit kerja lainnya yang belum melaksanakan hal tersebut supaya dapat melakukan proses pengangkatan ASN-nya dengan lebih efisien. (esy/jpnn)
—