By alfaritsy 
Ratusan Dosen CPNS 2024 Mundur: Ini Alasannya!
Baru-baru ini masyarakat heboh karena banyaknya calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024 yang lulus namun memilih mundur sebelum resmi bergabung. Apakah ada alasan spesifik di balik keputusan tersebut?
Informasi terkait penarikan diri dari ratusan dosen CPNS 2024 diumumkan ke publik pada hari Selasa, tanggal 25 Maret 2025 lewat Pengumuman Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah No. 5590/A.A3/KP.01.01/2025 yang berjudul Batalkannya Hasil Seleksi untuk Pelamar dalam Proses Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Penelitian, dan Inovasi (Kemdikbud Ristek) Untuk Tahun Anggaran 2024.
Menurut pengumuman tersebut, dikatakan bahwa jumlah keseluruhan mencapai
714 dosen
Pengumuman penerima CPNS untuk tahun 2024 dicabut dan para kandidat ini dinyatakan gagal memenuhi persyaratan. Di antaranya, sebanyak 653 calon menyampaikan permohonan pensiun secara formal. Selain itu, ada juga 61 individu lainnya yang dianggap mundur dari proses seleksi dikarenakan mereka belum melengkapi formulir DRH hingga tenggat waktunya berakhir.
Pengunduran diri tersebut sebagian besar disebabkan oleh faktor-faktor terkait posisi penempatan, kondisi kesehatan, tanggung jawab rumah tangga, serta lembaga di mana mereka ditempatkan,” ujar Rini pada hari Kamis (17/4/2025), seperti dilaporkan Antara.
Berkenaan dengan penugasan dosen CPNS tahun 2024, Rini menggarisbawahi bahwa dari tahap awal penerimaan CPNS 2024, semua calon yang ikut dalam seleksi wajib siap untuk ditugaskan ke berbagai daerah di tanah air sesuai dengan permintaan instansi terkait.
“Peraturan ini sangatlah vital sebagaimana janji calon untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan tingkat nasional,” jelas Rini.
Pada saat bersamaan, Ketua Aliansi Dosen ASN dari Kementerian Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Terapan Indonesia (Adaksi), Anggun Gunawan, menganggap bahwa alasan di balik pengunduran diri CPNS tahun 2024 adalah kurangnya keterbukaan dalam skema optimalkan tersebut.
Banyak calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024 yang mundur adalah orang-orang yang lulus melalui program peningkatan efisiensi. Awalnya, mereka bukan pilihan utama untuk bekerja di perguruan tinggi negri (PTN) tertentu. Lebih lanjut lagi, banyak dosen CPNS 2024 yang berhasil melewati proses tersebut ditempatkan di universitas yang berada cukup jauh dari rumah masing-masing.
Tidak hanya itu,
gaji
Yang dianggap masih kurang pun turut mendorong sejumlah besar dosen CPNS 2024 memilih untuk mundur. Apalagi, akhir-akhir ini masalah kesejahteraan tenaga pengajar menjadi pembicaraan yang ramai.
“Kedua, upah rendah bagi dosen PNS turut memicu masalah ini. Menurut Anggun saat berbicara dengan reporter, kondisi kesejahteraan guru besar telah menjadi permasalahan nasional dan banyak calon pegawai negeri sipil yang menyadari bahwa gajinya sungguh minim,” ungkapnya.
Tirto
, Rabu (16/4/2025).
Apakah Ada Konsekuensi untuk CPNS 2024 yang Menyatakan Pengunduran Diri?
CPNS 2024 yang memilih untuk mundur dari proses seleksi akan menerima hukuman atau konsekuensi tertentu. Aturan-aturan seputar hal ini dijelaskan dalam Pengumuman Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah No. 644/A.A3/KP.01.01/2025 tentang Hasil Terakhir Seleksi (Lolos) Setelah Mundurnya Peserta dalam Proses Rekrutmen CPNS Kemdikbud Ristek TA 2024.
Apakah Ada Konsekuensi untuk CPNS 2024 yang Menyatakan Pengunduran Diri?
Pernyataan resmi yang dikeluarkan di Jakarta pada hari Rabu, tanggal 16 April 2025 tersebut menjabarkan berbagai bentuk hukuman untuk para calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024 yang membatalkan partisipasinya, termasuk sebagai berikut:
1. Jika ada calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi tahun anggaran 2024 yang sudah dilewati semua proses seleksinya namun kemudian membatalkan partisipasi atau kelulusannya dicabut, panitia pengadaan aparatur sipil negara (ASN) untuk kementeriannya tersebut bisa mengganti posisi ini dengan orang lain yang menempati peringkat selanjutnya dalam daftar panggilan untuk jenis pekerjaan yang sama. Keputusan ini harus disahkan oleh badan nasional penyeleksi sebelum dipublikasikan lewat situs web resmi mereka.
https://casn.kemendikdasmen.go.id/
.
2. Apabila peserta yang telah lolos dalam tahap terakhir dari proses penerimaan CPNS Kemendikbud Ristek TA 2024 atau bahkan sudah memiliki NIP sebagai CPNS, kemudian memutuskan untuk mundur, maka orang tersebut akan menerima hukuman dilarang melamar menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) selama dua tahun anggaran pengadaan pegawai ASN berikutnya.
3. Dilarang mendaftar dalam proses perekrutan Aparatur Sipil Negara (ASN) selama dua tahun anggaran kedepannya bagi mereka yang mendapat sanksi. Pengecualian diberlakukan kepada calon yang berhasil mencapai tahapan terakhir dari seleksi dan menyelesaikannya di daerah lain dari tempat awal permohonan, tetapi memilih mundur sebelum resmi menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal ini dimaksudkan agar dapat merangsang efisiensi penempatan formasi atau kebutuhan aparatur negara secara lebih baik.